*disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda

*disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda

*disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda

*disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda

*disclaimer: Hasil yang didapatkan setiap individu bisa berbeda-beda

Loading...

Cari Kota/Kecamatan

clear
Atau pilih lokasi dari list dibawah
---
FAQ
(Pertanyaan yang sering diajukan)
________

Doorasi adalah suplemen penambah stamina dan vitalitas pria yang terbuat dari 100% bahan alami seperti Korean King Ginseng, Susu Kuda Liar, Ekstrak Guarana, dan Ekstrak Wortel Spesial. Produk ini telah teruji aman, terdaftar di BPOM RI (MD-071282035400006) dan bersertifikat HALAL MUI.

Doorasi diformulasikan khusus untuk membantu:

  • Meningkatkan ereksi menjadi lebih maksimal.

  • Membangkitkan gairah seksual (libido).

  • Menambah stamina dan daya tahan tubuh.

  • Meningkatkan kualitas sperma.

  • Membantu tubuh lebih rileks dan tahan lama saat berhubungan.

  • 1 Sachet: Rp 49.000

  • 1 Box (isi 5 Sachet): Rp 170.000

Efek dari satu sachet dapat bertahan hingga 3 hari (72 jam).

Sangat praktis! Cukup sobek sachet dan langsung minum (diteguk) tanpa perlu dilarutkan dalam air. Untuk hasil terbaik, konsumsi 1 sachet sekitar 3-5 jam sebelum berhubungan.

Doorasi terbuat dari 100% bahan alami dan telah teruji bebas dari bahan kimia berbahaya. Produk ini aman untuk dikonsumsi jangka panjang dan tidak menyebabkan efek samping berbahaya atau ketergantungan.

Doorasi tetap bisa dikonsumsi, namun disarankan untuk mengikuti anjuran berikut:

  • Anjuran Umum: Mulailah dengan dosis yang lebih rendah (coba ½ sachet) untuk melihat reaksi tubuh.

  • Hipertensi: Hindari konsumsi bersamaan dengan kafein.

  • Penyakit Jantung: Hentikan pemakaian jika merasakan gejala seperti jantung berdebar.

  • Diabetes: Pantau kadar gula darah Anda setelah mengonsumsi.

Jika Anda memiliki kondisi medis serius atau ragu, sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi.